Selasa, 03 Agustus 2010

MASJID AGUNG di yogya dan surakarta hadiningrat

Masjid Agung Surakarta prinsipnya sama kok sama Punyak masjid kauman Yogya


cuing nie aku lagi ada nyarik-nyarik artikel tentang "apapun yang ada disekitar eke"
neh ya cermatin.....

PADA masa lalu merupakan Masjid Agung Negara.(ckckckckck kueren) Semua pegawai pada Masjid Agung merupakan abdi dalem Keraton, dengan gelar dari keraton misalnya Kanjeng Raden Tumenggung Penghulu Tafsiranom (penghulu) dan Lurah Muadzin.(mungkin gak ya eke dapat gelar nyi ithet raden kadipaten blambangan *V*)

Masjid Agung dibangun oleh PB III tahun 1763 dan selesai pada tahun 1768.
(sekarang 2010-1763= 247 thun?? uwaw..... berarti bangunan bersejarah kan umurnya lebih dari 100 tahun)

merupakan masjid dengan katagori MASJID JAMI’, yaitu masjid yang digunakan untuk sholat lima waktu dan sholat Jum’at.( subuh, luhur, ashar,magrib, isya)
Dengan status MASJID NEGARA/KERAJAAN karena segala keperluan masjid disediakan oleh kerajaan dan masjid juga dipergunakan untuk upacara keagamaan yang diselenggarakan kerajaan.

Masjid Agung merupakan kompleks bangunan seluas 19.180 m2 yang dipisahkan dari lingkungan sekitar dengan tembok pagar keliling setinggi 3,25m (yah gak bisa ngintip tinggiku cuman separohnya).
Bangunan Masjid Agung Surakarta secara keseluruhan berupa bangunan tajug yang beratap tumpang tiga dan berpuncak mustaka. (manstaf cuing kayak di kauman yogya tu)

Masjid Agung terdiri dari (perhatikan ya buat calon maba arsitek UGM ini berkaitan masjid!!! ini penting!!!! pelajari sejarah dulu dan kemudian silahkan mendengarkan Pak Ismu dosen pembimbing studio tematik1 saya ketika bercerita tentang masjid. karna beliau tidak suka mahasiswa yang kosong!!! harus tau dan kritis!!!pastinya harus siap ketika ditanya maupun memberi pertanyaan dan memberikan tanggapan .... saya sungguh bangga memiliki dosen pengajar seperti pak Ismu dosen yang gigih, selalu melihat perkembangan mahasiswanya, selalu meneliti sehingga kami menjadi yang terbaik dan yang pasti karna dosen yang disiplin pasti akan menciptakan mahasiswa yang disiplin pula.... sip!!! ) Lanjoooot:

* Serambi, mempunyai semacam lorong yang menjorok ke depan (tratag rambat) yang bagian depannya membentuk kuncung.

(eh ada yang mau ngajarin aku ngepost gambar gak sih??? eke gak pinter ngatur gambare ??? T.T kalau di masjid kauman yang mlengkung itu namanya tratag rambat yang ada jamnya itu(gb kiri) ) kalau disolo bentuknya kayak apa ya (wait a moment tak searching dulu)
nie aku nyomot dari tempat galih:http://hack87.tumblr.com/post/226304074/mesjid-agung-surakarta



gb kanan. aku juga belum pernah kesana sih keliatanya yang ketutupan pohon yang gede bagian kanan itu deh)(alias yang gak keliatan)

* Ruang Shollat Utama, mempunyai 4 saka guru dan 12 saka rawa dengan mihrab dengan kelengkapan mimbar sebagai tempat Khotib pada waktu Sholat Jum’at.
tu gambar disamping punyak masjid kauman YOgyakarta
Bangunan serambi dibedakan dari bangunan inti. (istilah gampangnya teras rumah gitu deh)Tiang-tiang penyangga masjid misalnya, pada bangunan inti berbentuk bulat polos (ini yang ada di dalam kayunya guede aku ngrangkul aja gak nyampek dah kayunya gelondongan yahud gitu deh) sebanyak 36 sedangkan pada bagian serambi tiangnya memiliki umpak batu bermotif awan sebanyak 24 buah. (buktikan sendiri)
(dan selamat datang di Yogyakarta)


* Pawestren, (tempat shollat untuk wanita) dan Balai Musyawarah,
digja juga ada entar ya tak nyarik poto2nya dulu
* Tempat berwudhu
dibedakan antaran yang ce ma cow..... tapi waktu dulu aku gak tau ya aku wudu ditempat cow... waktu itu ospek pertama di arsitek UGM 2007 an gitu
Pintu Gerbang Masuk

Pintu Gerbang Masuk

* Pagar Keliling, dibangun pada masa PB VIII tahun 1858.
* Pagongan, terdapat di kiri kanan pintu masuk masjid, bentuk dan ukuran bangunan sama yaitu berbentuk pendapa yang digunakan untuk tempat Gamelan ketika upacara Sekaten (Upacara Peringatan hari lahir Nabi Muhammad S.A.W.

di jogja juga ada loh.... tapi gak di manfaatin lagi...
* Istal dan garasi kereta untuk Raja ketika Shollat Jum’at dan Gerebeg, diperkirakan dibangun bersamaan dengan dibangunnya Masjid Agung Surakarta.
* Gedung PGA Negeri, didirikan atas susunan PB X (1914) dan menjadi milik kraton.
Menara adzan(sebelah utara masjid)

Menara adzan(sebelah utara masjid)

* Menara Adzan, mempunyai corak arsitektur menara Kutab Minar di India. Didirikan pada tahun 1928.
* Tugu Jam Istiwak, yaitu jam yang menggunakan patokan posisi matahari untuk menentukan waktu shollat.
* Gedang Selirang, merupakan bangunan yang dipergunakan untuk para abdi dalem yang mengurusi masjid Agung.


gitu dulu ya cuing dah capek mau bobo dulu.....
 

ITHET DJAYA. Design By: SkinCorner